oleh: Indra Zaka Permana
Rumah seharusnya bisa menjadi tempat mencari inspirasi. Inspirasi seringkali datang saat kita mendekat ke alam. Caranya, buatlah balkon "melayang”. Dapatkan inspirasi seraya mendekat ke langit, dan menikmati kudapan pagi.
Hunian yang terbaik seolah surga bagi yang menempati. Kebutuhan terpenuhi, hingga mimpi pun bisa terealisasi. Itulah hunian yang ideal untuk kita yang selalu berkarya dan berproses untuk menjadi lebih baik.
Kini, mendapatkan inspirasi di rumah bukanlah perkara mudah. Apalagi jika hunian berada di tengah perkotaan dengan penataan ruang yang padat. Tak cuku ruang untuk mewadahi semua aktivitas. Solusinya, beberapa aktivitas kadang digabung menjadi satu, sehingga muncullah istilah ruang-ruang multifungsi.
Sebenarnya jika kita lebih cermat, ruang-ruang vertikal bisa digunakan lebih maksimal untuk mewadahi aktivitas. Lihatlah teras ini, yang sebenarnya adalah balkon, namun berukuran luas. Teras biasanya merupakan ruang transisi, namun karena berada di lahan terbatas, fungsi interaksi dipindahkan ke balkon.
Desainnya yang seolah melayang berhasil mewadahi kebutuhan untuk penghuninya mendapatkan aktivitas santai seraya menatap lingkungan sekitar. Kebutuhan untuk menikmati lingkungan adalah penting untuk mendapatkan keseimbangan hidup, yang ujungnya adalah mendapatkan rasa nyaman.
Hunian yang sebenarnya kompak, karena ada carport dan taman yang harus diwadahi dalam area yang sama. Namun dengan solusi pengolahan ruang vertikal, ketiga elemen ini bisa dipadukan dengan manis. Carport bisa menjadi tempat meletakkan dan merawat mobil. Taman bisa menjadi point of interest, dan teras melayang bisa jadi ruang favorit di pagi hari.
Foto: Dok. Idea
Lokasi: Beverly Town House, Bandung.
http://www.ideaonline.co.id/iDEA/Eksterior/Artikel/Balkon-dan-teras/Sensasi-Terbang-di-Balkon-Melayang
Kini, mendapatkan inspirasi di rumah bukanlah perkara mudah. Apalagi jika hunian berada di tengah perkotaan dengan penataan ruang yang padat. Tak cuku ruang untuk mewadahi semua aktivitas. Solusinya, beberapa aktivitas kadang digabung menjadi satu, sehingga muncullah istilah ruang-ruang multifungsi.
Sebenarnya jika kita lebih cermat, ruang-ruang vertikal bisa digunakan lebih maksimal untuk mewadahi aktivitas. Lihatlah teras ini, yang sebenarnya adalah balkon, namun berukuran luas. Teras biasanya merupakan ruang transisi, namun karena berada di lahan terbatas, fungsi interaksi dipindahkan ke balkon.
Desainnya yang seolah melayang berhasil mewadahi kebutuhan untuk penghuninya mendapatkan aktivitas santai seraya menatap lingkungan sekitar. Kebutuhan untuk menikmati lingkungan adalah penting untuk mendapatkan keseimbangan hidup, yang ujungnya adalah mendapatkan rasa nyaman.
Hunian yang sebenarnya kompak, karena ada carport dan taman yang harus diwadahi dalam area yang sama. Namun dengan solusi pengolahan ruang vertikal, ketiga elemen ini bisa dipadukan dengan manis. Carport bisa menjadi tempat meletakkan dan merawat mobil. Taman bisa menjadi point of interest, dan teras melayang bisa jadi ruang favorit di pagi hari.
Foto: Dok. Idea
Lokasi: Beverly Town House, Bandung.
http://www.ideaonline.co.id/iDEA/Eksterior/Artikel/Balkon-dan-teras/Sensasi-Terbang-di-Balkon-Melayang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar